Berita

Force Down Pesawat Asing Dalam Latihan Perkasa “C-22” Tahun 2022 di Kosek I

BalanceNews.id, TNI AU Medan–Dari hasil identifikasi, terdapat pesawat asing yang tidak memiliki izin terbang
melintas di wilayah udara Indonesia khususnya wilayah barat.

Sehingga Komando Sektor I menindaklanjuti dengan melaporkannya ke Koopsudnas, yang kemudian memberikan perintah kepada pesawat tempur Skadron 16 Lanud Roesmin Nurjadin melakukan upaya paksa agar pesawat asing tersebut mendarat di Pangkalan TNI AU Soewondo. Pada hari Kamis, 30 Juni 2022.

Setelah dilakukan pendaratan paksa, sesuai prosedur gabungan personel POMAU Kosek I dan Lanud Soewondo melakukan koordinasi dengan pihak Kru Pesawat agar dilaksanakan pemeriksaan sesuai dengan Penandatanganan Kesepakatan Bersama (PKB) tentang Penanganan Pesawat Udara Asing Setelah Pemaksaan Mendarat (Force down) dengan melibatkan 12 (dua belas) Kementerian/Lembaga.

Tim Departemen Kesehatan memeriksa
kesehatan seluruh penumpang untuk mencegah paparan Covid-19 yang lebih luas lagi, dari hasil pemeriksaan terdapat seorang penumpang memiliki suhu tubuh di atas 390C dan dilaksanakan tindakan medis.

Dalam pemeriksaan pasport dan kelengkapan dokumen lainnya oleh Tim Imigrasi, K9 (anjing pelacak) Tim Bea Cukai menemukan adanya barang terlarang dari salah satu penumpang dan dilaksanakan penindakan sesuai SOP.

Selanjutnya Tim Karantina Pertanian dan
Tumbuhan juga melaksanakan pemeriksaan disetiap barang bawaan penumpang.

Sementara itu, Tim Intelijen dan Staf Hukum Kosek I dan Lanud Soewondo melakukan interogasi kepada pilot dan seluruh penumpang.Dari hasil ini. Mendapatkan data dan informasi yang diperlukan.

Demikianlah gambaran kejadian (sekenario) dalam latihan penanganan pelanggaran pesawat asing setelah pemaksaan mendarat (force down) dengan mengerahkan pesawat tempur TNI AU F-16 dari Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin saat Latihan Perkasa “C-22” Tahun 2022, ujarnya.

Panglima Komando Operasi Udara Nasional Marsekal Madya TNI Andyawan Martono P.S.IP., yang diwakili oleh Kepala Staf Komando Operasi Udara Nasional (Kaskoopsudnas) Marsekal Muda TNI Ir. Novyan Samyoga, M.M., di Apron Baseops Lanud Soewondo.

Tambahnya jika terdapat pesawat asing melintasi wilayah udara nasional tanpa disertai perizinan yang lengkap, maka sesuai dengan aturan diperintahkan untuk keluar dari wilayah Indonesia.

Namun bila tidak mengindahkan, maka akan dilakukan pemaksaan mendarat di pangkalan udara atau bandara yang memenuhi persyaratan.

“Kepada seluruh personel yang terlibat dalam latihan, untuk melaksanakan latihan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), sehingga mendapatkan
pemahaman dalam pengendalian operasi force down,” tegas Dankosek I.
Mohammad Nurdin (BN)

Agus Suhendar

Agus Suhendar

About Author

Agus Suhendar adalah Pendiri sekaligus Pimpinan Redaksi BalanceNews.Id. Agus Suhendar lahir pada tanggal 17 agustus 1972 di Bandung, Jawa Barat. Sebelum berkiprah di dunia jurnalisme dan media, Agus pernah bekerja di salah satu perusahaan tekstil ternama di Kabupaten Bandung. Agus juga pernah bekerja di bidang perpajakan menjadi pegawai honorer. Karena kecintaannya pada dunia jurnalisme dan media, Agus pada akhirnya beralih profesi sebagai jurnalis dan penulis di beberapa media. Pada tahun 2017 Agus Suhendar memutuskan untuk mendirikan perusahaan medianya sendiri. Agus kemudian mendirikan situs web portal Balance News. Hingga tahun 2018, PT. Sandy Putra Suhendar resmi didirikan untuk menaunginya.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Berita Serupa

Ajang Bisnis Program BNPT
Bantuan Sosial Berita

Program BPNT Oleh Bulog Di Jadikan Ajang Bisnis

Balance News | Bandung – Ajang Bisnis Program BNPT sepertinya sudah bukan menjadi rahasia umum lagi di duga, adanya pemasok
pembuatan folder air
Berita Sosial

Pembuatan Folder Air di Wilayah Bojongsoang Menuai Pro dan Kontra

Balance News | Kab Bandung – Proyek pembuatan Folder Air yang berada di wilayah leuwi bandung Desa Citeureup Kec Bojongsoang