BALANCENEWS, Karawang – Paska adanya pemberitaan dugaan pungli LKS (Lembar Kerja Siswa) di SMAN 1 Rengasdengklok yang diduga membawa nama Saber Pungli di Media mainstream beberapa hari lalu, membuat Kepala SMAN Rengasdengklok hilang kendali.
Dalam pesan singkat WhatsApp, Jaji Hanuji Kartaatmaja selaku Kepala SMAN 1 Rengasdengklok membeberkan perihal LKS yang ada di SMAN 1 Rengasdengklok kepada Wartawan Media3.id yang telah memberitakan perihal adanya dugaan pungli LKS di SMN 1 Rengasdengklok, yang sebelumnya menerima info chat, yang diduga dari Walikelas di WAG (WhatsApp Group) X IPS 4
“Assalamualaikum… Untuk siswa siswi semua terkait dgn LKS yg SDH ada di Koprasi Sekolah, Pihak Koprasi atau Sekolah TIDAK MEMAKSA,TIDAK MENGHARUSKAN KALIAN MEMBELI LKS, BAGI YANG MAU BELI SILAHKAN YANG TIDAKPUN TIDAK APA APA,BAGI KALIAN YANG MEMANG TIDAK MAMPU NANTI AKAN DIPERHATIKAN Atau DIBERI OLEH PIHAK KOPERASI ATAU SEKOLAH SESUAI KEMAMPUAN KOPERASI… Kalian juga bisa meminjam BUKU PAKET yang sudah disediakan oleh pihak sekolah…. Terimakasih🙏🙏🙏”
Dalam pesan singkat WhatsApp, Jaji Hanuji Kartaatmaja selaku Kepala SMAN 1 Rengasdengklok mengungkapkan amarahnya kepada Daman Huri selaku Awak Media3.id, hingga berujung adanya dugaan pengancaman dengan menyebutkan nama Haji Asep?
“Tuh Baca sama Kamu,Emang Koperasi SMA Rengasdengklok Maksa,Mengharuskan terhadap para siswa/siswi untuk Beli LKS?saya Juga sudah menyampaikan pada seluruh peserta didik,tanya ku sia semua peserta didik sma Rdk Bener teu Kepala sekolah ngomong masalah LKS tdk Memaksa dan menekan untuk membeli anu rek meli silahkan yang tidak pun tidak apa apa ,Aing Ngomong langsung bahkan,Buku paket kls X,XI,XII sudah dipinjamkan pada anak anak,Aku Somasi Kau,saya juga sdh bicara dgn Haji Asep,Macam macam Kau.”
Adanya hal tersebut, Daman Huri menyayangkan sikap arogansi seorang Kepsek yang dalam penyampaiannya tidak mengedepankan Etika layaknya adab ketimuran, apalagi dengan adanya dugaan ancaman yang dilontarkan.
“Kalau adanya kekeliruan dalam pemberitaan, bisa lakukan Hak Jawab, tapi kalau mau somasi, ya silahkan saja…!!!.” Ungkapnya kepada CYBER88, Minggu (16/01/2022)
Adapun perihal dugaan ancaman yang dilontarkan, lanjut Daman, hal tersebut sudah saya serahkan ke Pengacara saya Aneng Winengsih S.H, M.H. Pungkasnya
Hingga berita ini dipublikasi, Kepala SMAN 1 Rengasdengklo, Jaji Hanuji Kartaatmaja belum bisa ditemui untuk dikonfirmasi perihal diatas. (Hys)
Hari ini senin 17/1/2022, sejumlah awak media akan mendatangi SMAN 1 Rengasdengklok untuk klarifikasi penyataannya dari kepsek tersebut.
Red: BLCN
