BalanceNews.id, Kab Sumedang
Gembrong liwet merupakan tradisi sunda saat menghadapi munggahan atau saat menghadapi bulan suci ramadhan. Gembrong Liwet, kalau diterjemahkan kurang lebih artinya masak dan makan bersama sama.
Di Desa Citali, Tradisi tahunan yang di masukkan ke dalam hajat Desa ini telah dilaksanakan rutin sejak tahun 2015, walau sebenarnya sudah ada sejak dahulu atau disebut juga tradisi buhun. Untuk tahun 2022, dengan mengusung tema pengembangan bumdes berbasis perbankkan dan louncing kampung saint ini, terasa lebih spesial, sebab kegiatan ini sekaligus diserahkannya hak patent tradisi Gembrong Liwet kepada pemerintah Desa Citali oleh Pemerintah Jawa Barat,
Kemeriahan acara tahunan ini di hadiri asisten 1 Sekda Jawa Barat, Dr. Ir. Hj. RD Dewi Sartika M.Si, yang mewakili Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Sumedang , Kadis PMD prov Jawa Barat, para Kepala Desa sekecamatan Pamulihan, Camat Pamulihan, manager Persib Bandung H Umuh Mukhtar dan para undangan lainnya ini di hiasi jejeran 12 unit mobil maskara dari 12 desa di sumedang.
H Umuh Muhtar di dampingi oleh Nana Suryana, Kepala Desa Citali, di daulat untuk membuka secara resmi acara gembrong liwet tahun ini. Dalam sambutannya sekaligus pak Haji, begitu H mumuh di sapa, menyebutkan kehadirannya di acara ini bukan sebagai manager persib, tapi sebagai orang sumedang,” saya hadir disini sebagai orang sumedang, tapi saya ucapkan terima kasih bagi para bobotoh atas apresisinya kepada persib, dengan ini acara gembrong liwet secara resmi saya buka” ujar pak haji di iringi tepuk tangan hadirin.
Tradisi di ikuti oleh 25 tim liwet ini memperebutkan beberapa doorprize, diawali dengan proses nirunan yakni menyalakan api di hawu serentak jam 9.30 dan di akhiri oleh makan bersama dalam gembrong liwet ini.
Bupati sumedang, yang akrab di sapa kang Doni, dalam sambutannya menjelaskan gembrong liwet merupakan tradisi lokal Desa Citali dan ini telah di hak patenkan di kementerian kemenhukham.” Lanjutkan ini dan pertahankan ini, karena ini tradisi asli Desa Citali kecamatan Pamulihan, apalagi ini telah di patentkan, teruskan ini jangan hanya berhenti di launcing saja” ujar Bupati.
Dikesempatan ini pula di berikan secara simbolis bantuan keuangan desa untuk 270 desa di kabupaten sumedang sebesar 31.1 milyar, penyerahan peta dasar dan peta kerja digital dan penyerahan piagam pencatatan hak paten tradisi gembrong liwet dari pemerintah kepada Desa Citali kecamatan Pamulihan Sumedang.
Pewarta : Asmi R
Red: BN
