Berita Kesehatan

PENGIDAP KANKER PAYUDARA PENGHUNI RUMAH SINGGAH SEMPONO CARE AKHIRNYA DI RAWAT SECARA INTENSIF

BalanceNews.id ,  Kabupaten Bandung –

Pasien BPJS yang berasal dari Sukabumi, yang berada di rumah singgah Sampono Care yang berada di  belakang RSUD ,ibu ida segera mendapat perawatan intensif.

Rabu sore, 13 April 2022  sekitar pukul 15.30 WIB. Akhirnya, ibu ida, penderita kanker payudara , yang telah cukup lama menunggu dengan sabar di rumah singgah, kini dirawat digedung kangker lantai 3, kamar 303.

Informasi yang dihimpun BalanceNews,  ibu Ida merupakan pasien dari masyarakat kurang mampu yang sejak 2 bulan lalu jadi penghuni rumah singgah sempono care memakai transportasi umum dari Sukabumi, tepatnya di Kp kertosari Rt 01 Rw 02.

Saat ditemui, Jono, suami pasien,  Senin, 11 April 2022 lalu, menceritakan, Ida sebelumnya pernah dirawat di RSUD Jampang Surade, “setelah itu kami mendapat rujukan ke RSUD Al-Ihsan untuk di kemoterapi, Namun sayangnya, saat sampai di RSUD Al-Ihsan kami tidak segera mendapat perawatan, karena kamar inap penuh, sehingga pihak rumahsakit menyarankan untuk sementara menunggu ada kamar, di arahkan kerumah singgah Sempono care.

Tapi, beliau bersyukur kini telah mendapat perawatan setelah ada pemberitaan dari media online “setelah kami berkeluh kesah ke media, kami langsung di jemput oleh pihak rumahsakit, dan semua urusan telah ada yang mengurus” ujar jono.tentang keluhan kami

Pihak rumah singgah sempono care, Ramdan, menjelaskan ke BalanceNews, ia di beritahu adanya pemberitaan dari pak Hendi, dan berjanji akan menyampaikan hal ini kepada pemilik rumah singgah,

Dalan hubungan whatsapp antara Hendi dan Redaksi BalanceNews,id, pihak Hendi akan turut mendampingi Ibu Ida sampai tuntas” akan kami berikan pendampingan,semoga hal ini tidak terjadi lagi adanya pasien yang mengaku terlantar” ujar Hendi seorang relawan dari daerah PARUNG HALANG Rt 08/01 kel Andir Baleendah.  

Pihak RSUD Al-Ihsan diwakili oleh Humas, menepis bahwa RSUD mengetahui adanya pasien yang berada dirumah singgah tersebut, apalagi pasien sudah berada dua bulan disana. Karena rumah singgah tersebut kewenangannya dinas sosial, bukan RSUD Al-Ihsan, Ujarnya.

Mungkin ini akibat dari kurangnya komunikasi antara pengurus rumah singgah dengan pihak RSUD Al Ihsan, hingga seolah pasien terbengkalai. Dengan kejadian ini semua pihak bisa mengambil hikmahnya dan jangan sampai terulang kembali.

Red: BN-AR

Agus Suhendar

Agus Suhendar

About Author

Agus Suhendar adalah Pendiri sekaligus Pimpinan Redaksi BalanceNews.Id. Agus Suhendar lahir pada tanggal 17 agustus 1972 di Bandung, Jawa Barat. Sebelum berkiprah di dunia jurnalisme dan media, Agus pernah bekerja di salah satu perusahaan tekstil ternama di Kabupaten Bandung. Agus juga pernah bekerja di bidang perpajakan menjadi pegawai honorer. Karena kecintaannya pada dunia jurnalisme dan media, Agus pada akhirnya beralih profesi sebagai jurnalis dan penulis di beberapa media. Pada tahun 2017 Agus Suhendar memutuskan untuk mendirikan perusahaan medianya sendiri. Agus kemudian mendirikan situs web portal Balance News. Hingga tahun 2018, PT. Sandy Putra Suhendar resmi didirikan untuk menaunginya.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Berita Serupa

Ajang Bisnis Program BNPT
Bantuan Sosial Berita

Program BPNT Oleh Bulog Di Jadikan Ajang Bisnis

Balance News | Bandung – Ajang Bisnis Program BNPT sepertinya sudah bukan menjadi rahasia umum lagi di duga, adanya pemasok
pembuatan folder air
Berita Sosial

Pembuatan Folder Air di Wilayah Bojongsoang Menuai Pro dan Kontra

Balance News | Kab Bandung – Proyek pembuatan Folder Air yang berada di wilayah leuwi bandung Desa Citeureup Kec Bojongsoang