Berita Bupati Bandung Edukasi Kasus LPSE Pemerintah

Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey Akan Bermasalah

Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey Akan Bermasalah
Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey Akan Bermasalah
Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey Akan Bermasalah

Balance News || Kab Bandung — Tidak Adanya Papan Informasi kegiatan di Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) untuk jalur irigasi di belakang wilayah. Desa Nengkelan hingga kini belum rampung dan menuai masalah.

Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey Akan Bermasalah

Pekerjaan pembangunan TPT tersebut yang di kerjakan oleh pihak ketiga atau rekanan dari salah satu dinas di Kabupaten Bandung ini. Menuai pertanyaan karena diduga mangkrak.

Baca Juga : Proyek Pembangunan TPT Tanpa Papan Proyek Di Kabupaten Bandung, Pihak PUPTR Seakan Tutup Mata Tutup Telinga

Dengan munculnya perbincangan di tengah-tengah masyarakat Desa Nengkelan awak media mencari informasi kepada warga setempat yang berada di lokasi. Menurut MP akibat tidak adanya Papan informasi kegiatan nama proyek ini tidak jelas. katanya

Lanjut MP, selokan sadakelir ini sudah berjalan kurang lebih lebih 2 minggu dan para pekerjanya pun di gaji/di bayar selalu telat, sama seperti pekerjaannya mangkrak.

Kalau Ingin Lebih Jelas MP mengarahkan kepada Agus

Saya di suruh oleh mandor untuk mengerjakan pembangunan TPT Irigasi, Selokan Sukanenon untuk mengairi wilayah Desa Sukawening tersebut dan pekerjaan baru berjalan kurang lebih 1 minggu, untuk pekerja semuanya 6 orang warga sini. Ujarnya

TPT yang berada di belakang Desa Nengkelan, menurut Agus akibat tidak ada bahan material semen, mandor memberhentikan pekerjaan, itupun lewat telepon seluler WhatsApp.

Baca Juga : Lagi-lagi Ada Proyek Rabat Beton Tanpa Identisas

Diduga tidak adanya pemberitahuan dari pihak pemborong kepada intansi terkait salah satunya desa dugaan pun muncul apalagi dengan tidak adanya papan proyek kegiatan seperti siluman.

Pantauan awak media balancenews.id senin (01/10/2024) terkait nihilnya untuk papan proyek atau  keterbukaan informasi publik (KIP) di lokasi proyek, benar tidak ada dari awal mulainya pembangunan. Ujar Agus

Juga terlihat pembangunan seperti tambal sulam, berarti sebagian bahan material pun menggunakan yang lama. Jelas spek pun di ragukan dalam pembangunan TPT tersebut, karna jika ingin kualitas bagus bahan yang di gunakan pun harus bagus.

Semestinya, sebelum di mulainya pekerjaan harus memasang papan nama informasi proyek supaya dari instansi terkait dan juga warga masyarakat mengetahui dan bisa memonitoring pekerjaan proyek tersebut.

Pemasangan papan nama proyek termasuk implementasi transparansi, supaya seluruh lapisan warga masyarakat dapat ikut serta dan di libatkan dalam proses pengawasan agar tidak suudzon.

Pihak pemdes Desa Nengkelan dengan adanya proyek selonong boy tersebut, sempat datang kelokasi pekerjaan untuk menanyakan keberadaan proyek TPT. Namun  jawaban dari salah satu pekerja TPT irigasi tersebut tidak masuk ke Desa Nengkelan soalnya proyek ini untuk pengairan masuknya Desa Sukawening. Cetus pekerja

Nihil Papan Proyek TPT Irigasi Di Belakang Desa Nengkelan Kec Ciwidey

TPT irigasi di Desa Nengkelan Kec Ciwidey Kabupaten Bandung Tidak Transfaran

Di soal Publik, dalam pembangunan tersebut tanpa ada papan nama kegiatan, tidak ada kejelasan dan menyalahi aturan undang undang keterbukaan informasi publik (KIP).

Setiap pembangunan harusnya memuat terkait jenis kegiatan, anggaran, nomor kontrak, waktu pelaksanaan dan nilai kontrak serta jangka waktu, akan tetapi sampai pekerjaan berjalan 7 hari masih belum di pasang papan nama kegiatan proyek.

AAbeng/RedBN

Agus Suhendar

Agus Suhendar

About Author

Agus Suhendar adalah Pendiri sekaligus Pimpinan Redaksi BalanceNews.Id. Agus Suhendar lahir pada tanggal 17 agustus 1972 di Bandung, Jawa Barat. Sebelum berkiprah di dunia jurnalisme dan media, Agus pernah bekerja di salah satu perusahaan tekstil ternama di Kabupaten Bandung. Agus juga pernah bekerja di bidang perpajakan menjadi pegawai honorer. Karena kecintaannya pada dunia jurnalisme dan media, Agus pada akhirnya beralih profesi sebagai jurnalis dan penulis di beberapa media. Pada tahun 2017 Agus Suhendar memutuskan untuk mendirikan perusahaan medianya sendiri. Agus kemudian mendirikan situs web portal Balance News. Hingga tahun 2018, PT. Sandy Putra Suhendar resmi didirikan untuk menaunginya.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Serupa

Ajang Bisnis Program BNPT
Bantuan Sosial Berita

Program BPNT Oleh Bulog Di Jadikan Ajang Bisnis

Balance News | Bandung – Ajang Bisnis Program BNPT sepertinya sudah bukan menjadi rahasia umum lagi di duga, adanya pemasok
pembuatan folder air
Berita Sosial

Pembuatan Folder Air di Wilayah Bojongsoang Menuai Pro dan Kontra

Balance News | Kab Bandung – Proyek pembuatan Folder Air yang berada di wilayah leuwi bandung Desa Citeureup Kec Bojongsoang